Cerita & Kisah
Kisah nyata Kekuatan "ISTIGHFAR"
Cerita ini benar-benar terjadi dan dialami oleh teman ku di desa tepatnya Desa Munjul Blok Jatisawit.
Pada suatu hari temenku mengambil kayu bakar dihutan, karena dihutan yg biasanya kayu bakar yang didapat sedikit akhirnya dia terus berjalan untuk mencari kayu bakar hingga sampai di hutan yang dinamakan "HUTAN LAWANG SEKETENG" dimana terdapat dua pohon besar yang menyerupai gapura/gerbang, masyarakat disana menyebutnya Pohon Dangdeur
Disana dia mendapatkan kayu bakar sangat banyak, saking banyaknya sampai2 dia merasa berat memikulnya.
Hari semakin senja diapun melangkah pulang menuju rumah, namun baru beberapa langkah dia melangkah tiba-tiba terdengar suara sapaan perempuan dari arah belakang, setelah dia menoleh ternyata ada dua perempuan cantik dibelakangnya.
- Punten kang rek kamana..? ( permisi mas mau kemana )..?
- Rek Balik ( mau pulang ) Jawab temen ku.
- Sok atuh mampir heula ka imah kami (silahkan mampir dulu kerumah kita)
Tanpa berpikir panjang dia pun setuju untuk mampir kerumah dua gais cantik itu.
Setelah sampai di rumah gadis itu (yang ternyata jaraknya tidak jauh dari tempat dia mencari kayu) si gadispun berkata: " mangga kalebet atuh kang" (silahkan masuk mas), di menjawab: "di luar wae ah" (diluar saja), kedua gadis itupun pamitan untuk masuk sebentar kedalam rumah.
Lama dia nunggu gadis itu keluar kembali namun tak keluar juga, pada saat yang bersamaan terdengar sayup2 suara Adzan, dengan reflex diapun mengucapkan Astaghfirullah saya ada dimana seketika itu disekelilingnya yang semula terlihat seperti perkampungan berubah menjadi hutan, dan halaman rumah yang dia jadikan tempat bersandar ternyata berubah menjadi 2 batang pohon besar (pohon dangdeur). Tanpa berpikir panjang diapun berlari sangat cepat sambil memanggul kayu bakar yang dia dapat, dengan lari secepat itu diapun sampai dirumah dengan selamat namun setelah masuk kerumah dia pingsan. keluarga & tetangga merasa heran akhirnya setelah dia tersadar dipun menceritakan kejadian yang dia alami kepada keluarga & tetangga, kayu bakar yang tadi dia bawa sambil berlari kemudian diangkat oleh kakaknya untuk dipindahkan namun ternyata kakaknya tak kuat mengangkatnya, akhirnya kayu bakar tadi dikurangi supaya bisa diangkat.
Sebenarnya masih banyak cerita tentang "Pohon Dangdeur" itu, ada yang melihat du ekor "Gorila" yang tengah duduk diatas pohon tersebut. Ada pula yang menceritakan pernah terjadi kejadian sekelompok pemain musik tradisional (Gamelan) manggung disana namun setelah acara selesai yang semula mereka merasakan manggung di perkampungan ternyata berubah menjadi hutan. Wallahu a'lam bishowab.
Dari cerita tersebut bisa diambil hikmah bahwa jika kita senantiasa mengingat Allah niscaya Allah akan selalu menolong kita, bagaimana jadinya jika dia tidak menyebutkan kalimah "Astaghfirullah" mungkin dia akan menjadi salah satu penghuni pohon tersebut, Wallahu a'lam bishowab.
dipostkan Oleh: achoy
Bagi siapa saja yang punya cerita unik atau cerita mengenai daerah2 di cirebon bisa dikirim ke: a_choy82@yahoo.com
nanti akan kami muat di artikel ini seperti punya achoy ( Admin ) yang sudah dimuat.
Mudah-mudahan bisa bermanfaat... Amiin
"Sesungguhnya Ilmu yang bermanfaat adalah Ilmu yang di Amalkan"
